Pengamen Gagal Bunuh Diri, Lompat dari Jembatan, Ternyata Sungainya Dangkal, Ditertawakan Warga

Radarcirebon.com - Seorang pengamen gagal bunuh diri, dan jadi bahan tertawaan orang-orang yang ada di Jalur Pantura, Kota Tegal, Jawa Tengah.

Pengamen tersebut diketahui bernama Suratno (56) asal Kabupaten Cilacap. Entah apa penyebabnya, dia berusaha melompat dari Jembatan Sungai Kemiri.

Saat kejadian, niat Suratno terjun ke sungai tersebut dipergoki warga. Kemudian datang juga petugas dari Polsek Sumurpanggang.

Warga dan petugas kepolisian berulangkali membujuk agar pengaman terebut mengurungkan niatnya untuk melompat dari jembatan.

Suratno yang sudah berada di bibir jembatan, rupanya tetap bersikeras mengakhiri hidup dan bergelantungan di atas aliran Sungai Kemiri.

Adapun sungai tersebut bermuara ke Laut Jawa, dan aliran airnya nampak keruh karena bercampur lumpur.

Namun, airnya terlihat tidak terlalu deras, saat pengamen asal Cilacap itu hendak berbuat nekat.

Seketika, Suratno pun melompat ke sungai. Namun, bukannya mengakhiri hidup, dia malah terjerembab ke dasar sungai penuh lumpur hitam.

Warga yang sedari awal menyaksikan kejadian itu, sontak tertawa melihat Suratno. Kemudian mereka melakukan evakuasi ke daratan.

Kapolsek Sumurpanggang, AKP Toto Sayogo mengatakan, kejadian bunuh diri tersebut gagal karena air sungai sedang dangkal.

\"Selamat dan bisa tertolong karena air sungainya dangkal,\" kata Toto, seperti dikutip dari Radar Tegal, Rabu (22/12/2021).

Sementara itu, warga yang berada di sekitar lokasi menyoraki percobaan bunuh diri yang gagal.

\"Bunuh diri kok di tempat rame. Cari yang sepi,\" tutur warga, seperti terekam dalam video, yang direkam pada Selasa (21/12/2021). (yud/gw/radartegal)

Baca juga:

• Soal Sanksi Peduli Lindungi, Sekda Kota Cirebon: Banyak yang Cuma Pasang Barcode Saja
• Buhammed and Basha, Channel Youtube Diduga Hina Nabi Muhammad
• Tak Pakai Aplikasi Peduli Lindungi, Bakal Ada Sanksi Denda

Sumber: